-->

Syarat-syarat Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Maqalah Santri - Sesungguhnya di antara manusia itu ada orang yang menjadi pembuka kebaikan dan penutup kejahatan; dan di antara manusia itu, ada yang menjadi pembuka kejahatan dan penutup kebaikan. Maka beruntunglah orang yang dijadikan Allah Ta’ala sebagai pembuka kebaikan dan penutup kejahatan; dan betapa celaka orang yang dijadikan Allah sebagai pembuka kejahatan dun penutup kebaikan.

Fpi Brantas Maksiat


Al-Faqih berkata : Orang yang menyuruh untuk kebaikan itu harus memenuhi lima syarat, yaitu : .

1. Mempunyai ilmu, orang yang bodoh tidak layak untuk mengajak kepada perbuatan baik.

2. Dalam bertindak, ia hanya mempunyai tujuan karena Allah dan demi kemuliaan agama.

3. Bersikap ramah dan sayang kepada orang yang diajak untuk berbuat baik, menjauhkan diri dari sifat kasar dan bengis, sebagaimana pesan Allah Ta’ala kepada Musa dan Harun as.,

ketika diutus untuk menghadapi Fir’aun :

فَقُوْلَا لَهٗ قَوْلًا لَّيِّنًا

”Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya (Fir’aun) dengan kata-kata yang lemah lembut.” (QS. Iaha, 20 : 44)

4. Mempunyai sifat sabar dan penyantun. Allah Ta’ala berfirman dalam kisah Lukman :

وَأْمُرْ  بِالْمَعْرُوْفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلٰى مَاۤ اَصَابَكَ

”Dan suruhlah (manusia) berbuat yang ma ’ruf dan cegahlah (mereka) dari yang munkar, dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu.” (QS. Luqman, 31 : 17)

5. Ia harus mengerjakan apa yang ia perintahkan kepada orang lain, supaya ia tidak diejek oleh orang lain, dan tidak termasuk dalam katagori orang yang disinyalir oleh Allah melalui firman-Nya:

اَتَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ  اَنْفُسَكُمْ

”Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri.” (QS.A1-Baqarah, 2:44) 

loading...

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Syarat-syarat Amar Ma'ruf Nahi Munkar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel