Kehormatan-kehormatan Masjid
Maqalah Santri - Anas bin Malik ra. berkata : ”Barang siapa yang menyalakan satu Iampu di dalam masjid, maka malaikat dan yang menyangga ‘arsy selalu memohonkan ampun kepadanya selama lampu itu menyala dj dalam masjid”.
Umar bin Al Khaththab ra. berkata : ”Masjid-masjid itu adalah Iaksana rumah-rumah Allah di bumi, dan orang-orang yang mengunjunginya adalah laksana tamu-tamu Allah. Sudah menjadi kewajiban bagi yang dikunjungi untuk memuliakan tamu.
Al-Faqih menerangkan bahwa kehormatan masjid itu ada 15, yaitu :
1. Mengucapkan salam sewaktu masuk ke dalam masjid, bila ada orang-orang yang sedang duduk. Bila tidak ada orang yang duduk atau mereka sedang mengerjakan salat, hendaklah ia mengucapkan : As-salamu ’alaina' min Rabbin‘a’ wa ’ala ’ibadillahis-salihin: ”Semoga kesejahteraan dari Tuhan kami dikaruniakan kepada kami dan kepada hamba-hamba Allah yang shalih.”
2. Mengerjakan salat dua raka’at sebelum duduk, karena ada hadits nabi yang berbunyi :
Setiap sesuatu itu ada penghormatannya, dan penghormatan terhadap masjid adalah salat dua raka’at.
3. Tidak mengadakan transaksi di dalamnya.
4. Tidak menghunus pedang di dalamnya.
5. Tidak mencari barang yang hilang di dalamnya.
6. Tidak mengeraskan suara di dalamnya, kecuali untuk berdzikir kepada Allah Ta’ala.
7. Tidak membicarakan masalah dunia di dalamnya.
8. Tidak melangkahi leher orang.
9. Tidak bertengkar masalah tempat.
10. Tidak mendesak-desak dan mempersempit barisan (shaf).
11. Tidak lewat di depan orang yang sedang salat.
12. Tidak berludah di dalamnya.
13. Tidak membunyikan jari-jarinya.
14. Membersihkan masjid dari najis, orang-orang gila, anak-anak kecil, dan tidak melaksanakan hukuman di dalamnya.
15. Memperbanyak dzikir kepada Allah Ta’ala dan tidak melalaikannya.
Sumber; Tanbihul Ghafilin
Umar bin Al Khaththab ra. berkata : ”Masjid-masjid itu adalah Iaksana rumah-rumah Allah di bumi, dan orang-orang yang mengunjunginya adalah laksana tamu-tamu Allah. Sudah menjadi kewajiban bagi yang dikunjungi untuk memuliakan tamu.
 |
Al-Faqih menerangkan bahwa kehormatan masjid itu ada 15, yaitu :
1. Mengucapkan salam sewaktu masuk ke dalam masjid, bila ada orang-orang yang sedang duduk. Bila tidak ada orang yang duduk atau mereka sedang mengerjakan salat, hendaklah ia mengucapkan : As-salamu ’alaina' min Rabbin‘a’ wa ’ala ’ibadillahis-salihin: ”Semoga kesejahteraan dari Tuhan kami dikaruniakan kepada kami dan kepada hamba-hamba Allah yang shalih.”
2. Mengerjakan salat dua raka’at sebelum duduk, karena ada hadits nabi yang berbunyi :
لكل شئ تحية وتحية المسجد ركعتان
Artinya;Setiap sesuatu itu ada penghormatannya, dan penghormatan terhadap masjid adalah salat dua raka’at.
3. Tidak mengadakan transaksi di dalamnya.
4. Tidak menghunus pedang di dalamnya.
5. Tidak mencari barang yang hilang di dalamnya.
6. Tidak mengeraskan suara di dalamnya, kecuali untuk berdzikir kepada Allah Ta’ala.
7. Tidak membicarakan masalah dunia di dalamnya.
8. Tidak melangkahi leher orang.
9. Tidak bertengkar masalah tempat.
10. Tidak mendesak-desak dan mempersempit barisan (shaf).
11. Tidak lewat di depan orang yang sedang salat.
12. Tidak berludah di dalamnya.
13. Tidak membunyikan jari-jarinya.
14. Membersihkan masjid dari najis, orang-orang gila, anak-anak kecil, dan tidak melaksanakan hukuman di dalamnya.
15. Memperbanyak dzikir kepada Allah Ta’ala dan tidak melalaikannya.
Sumber; Tanbihul Ghafilin
loading...
0 Response to "Kehormatan-kehormatan Masjid"
Posting Komentar