-->

Keutamaan orang orang fakir.

 

     Orang-orang fakir mengutus seorang utusan kepada Rasulullah saw. lantas ia berkata "Wahai Rasulullah, saya adalah utusan orang-orang fakir kepadamu''. Beliau bersabda: "Selamat datang untukimu dan orang orang yang mengutus kamu, kamu datang dari tengah-tengah kaum yang dicintai Allah". Ia berkata "Wahai Rasulullah, orang-orang fakir itu berkata: "Sesungguhnya orang-orang yang kaya bisa mengerjakan semua amal kebaikan. Mereka bisa berhaji sedangkan kami tidak mampu bershadaqah, dan kami tidak ada kemampuan seperti mereka; dan apabila mereka sakit, mereka bisa memberikan kelebihan hartanya sebagai simpanan". Rasulullah saw lantas bersabda: "Sampaikanlah kepada orang orang fakir bahwa barang siapa yang sabar di antara kamu dan ia ikhlas maka ia akan mendapatkan tiga kelebihan yang tidak akan didapatkan oleh orang-orang kaya. Adapun kelebihan yang pertama yaitu, bahwa di dalam ada suatu kamar yang dibuat dari yaqut yang merah, di mana penghuni surga akan melihat kamar itu sebagaimana penghuni dunia ini melihat bintang-bintang; yang mana kamar itu tidak akan di masuki kecuali oleh nabi yang fakir, orang yang mati syahid yang fakir, atau orang mukmin yang fakir. Yang kedua, orang-orang fakir itu akan masuk surga sebelum orang-orang yang kaya masuk sekitar setengah hari yaitu kira-kira 500 tahun, di mana di dalam surga itu mereka bersuka ria sekehendak hati; dan Nabi Sulaiman as. bin Dawud as. akan masuk surga sekitar 40 tahun setelah para nabi masuk, karena kerajaan yang Allah karuniakan kepadanya. Kelebihan yang ketiga yaitu, Apabila orang yang fakir mengucapkan, Subhãnallahi wal-hamdu lillahi wa la illallahu wallahu akbar "Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan Allah Maha Besar." Dengan ikhlas dan orang yang kaya juga mengucapkan bacaan yang serupa, maka orang yang kaya itu tidak dapat mengejar orang yang fakir, meskipun orang yang kaya itu bershadaqah 10.000 dirham; demikian pula pada semua amal kebaikan". Kemudian utusan itu kembali ke tengah-tengah mereka lantas memberitahukan hal itu kepada mereka, lantas mereka berkata "Wahai Tuhan, kami merasa puas; wahai Tuhan, kami merasa puas".

     Al-Faqih berkata Muhammad bin A-Fadl menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ja'far menceritakan kepada kami Ibrahim bin Yusuf menceritakan kepada kami, Yahya bin Sulaiman menceritakan kepadaku dari Imran bin Muslim, di mana ia berkata: Abu Dzarr memberitahukan kepadaku, di mana ia berkata: "Saya dipesan oleh Rasulullah saw. untuk senantiasa mengerjakan tujuh macam perbuatan dan jangan sampai saya meninggalkannya, yaitu;

(1) Saya dipesan untuk mencintai orang-orang miskin dan mendekati mereka;

(2) Supaya saya melihat orang yang di bawahku dan tidak me lihat orang yang di atasku;

(3) Supaya saya menyambung tali persaudaraan, meskipun mereka menjauh dan memutuskannya

(4) Supaya saya memperbanyak ucapan, La haula wa lã quw wata illa billah "Tidak ada daya dan tidak ada kekuatan kecuali atas petolongan Allah." Karena itu termasuk perbendaharaan kebaikan;

(5) Supaya saya tidak meminta sesuatu kepada orang lain;

(6) Supaya saya tidak takut dalam (melaksanakan hukum) Allah, (tidak mempedulikan) celaan orang yang mencela;

(7) Supaya saya selalu berkata benar, meskipun pahit.

Diriwayatkan dari Nabi saw., bahwasanya beliau bersabda;

ان الشيطان يقول لن ينجو الغنى من احدى ثلاث اما ان ازينه في عينه فيمنعه من حقه واما ان اسهل عليه سبيله فينفقه في غير حقه اما ان احببه في قلبه فيكسبه بغير حقه

"Sesungguhnya setan berkata: "Orang yang kaya itu tidak akan selamat dari tiga hal, yaitu

(1) Adakalanya aku memperhiasi di dalam pandangannya, maka ia tidak mau mengeluarkan haknya.

(2) Adakalanya aku ringankan tangannya, maka ia mengeluarkannya tidak pada tempatnya.

(3) Adakalanya aku cintakan di dalam hatinya, maka ia berusaha (untuk mendapatkannya tanpa dengan (jalan) yang halal."

     Di riwayatkan dari Nabi Saw. Bahwasanya beliau bersabda:
الفقر مشقة في الدنيا مسرة في الاخرة والغنى مسرة في الدنيا مشقة في الاخرة.
"Kefakiran itu sulit di dunia, senang di akhirat; dan kekayaan itu senang di dunia, sulit di akhirat."


Perlu diketahui bahwa orang-orang fakir itu mempunyai lima kemuliaan, yaitu

1. Pahala amalnya lebih banyak daripada pahala amal-amal orang kaya, baik salat, shadaqah maupun amal amal yang lain.

2. Apabila ia menginginkan sesuatu, kemudian tidak tercapai maka dicatat pahala untuknya.

3. Mereka lebih dahulu masuk surga.

4. Hisabnya di akhirat lebih ringan.

5. Penyesalannya hanya sedikit saja. 

Oleh karena itu, nanti di akhirat orang-orang yang kaya ingin seperti orang-orang fakir, sedangkan orang-orang fakir tidak ingin seperti orang-orang kaya. Banyak hadits yang menyebutkan hal tersebut di atas.


     Zaid bin Aslam ra. meriwayatkan, di mana ia berkata Rasul Allah saw. bersabda:

درهم من الصداقة افضل من ماءـة الف قيل وكيف ذلك يا رسول الله قال اخرج رجل من عرض ماله ماءـة الف وتصدق بها واخرج رجل درهما من درهمين لم يملك غيرهما طيبة من نفسه فصار صاحب الدرهم افضل من صاحب الماءـة الف.
Shadaqah satu dirham itu lebih utama daripada (shadaqah) 100.000 dirham". Beliau ditanya "Bagaimana hal itu terjadi wahai Rasulullah?
Beliau bersabda: "Seseorang yang mengeluarkan seratus ribu dirham dari kekayaannya yang melimpah lalu ia menshadaqahkannya, dan seseorang yang mengeluarkan satu dari dua dirham dengan senang hati padahal ia tidak memiliki yang lainnya lagi, maka orang yang bershadaqah satu dirham itu lebih utama daripada orang yang bershadaqah 100.000 dirham.


     Diriwayatkan dari Al hasan dari Nabi saw. Bahwa sanya beliau bersabda;

اكثرو معرفة الفقراء واتخذو عندهم اليادي فان لهم دولة قالو يا رسول الله و ما دولتهم قال اذا كان يوم القيامة قيل انظروا من اطعمكم كسرة وسقاكم شربة وكساكم ثوبا فخذوا بيده ثم امضوا به الى الجنة

     "Banyak-banyaklah berkenalan dengan orang-orang fakir dan jadikanlah mereka itu orang-orang yang terkemuka, karena sesungguhnya mereka mempunyai kekuasaan". Para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, apakah kekuasaan mereka itu?" Beliau bersabda "Nanti pada hari kiamat, dikatakan (kepada mereka) "Carilah orang yang pernah memberi sesuap makanan kepadamu, memberi seteguk air minum kepadamu, dan memberi sepotong pakaian, lantas peganglah tangannya kemudian masukkanlah ia ke surga."


loading...

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Keutamaan orang orang fakir."

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel